Jumat, 18 Mei 2012


MUHASABAH
Bagian 1

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
(QS. Al Hasyr:59: 18
)
Rasulallah saw bersabda: Hisablah dirimu sebelum dihisab pada hari kiamat kelak.

MANUSIA UTAMA

  1. Mengenal Tuhannya lalu mentaati-Nya
  2. Mengenal musuhnya lalu menentangnya
  3. Mengenal negeri tempat tinggalnya lalu memperbaikinya.
  4. Mengetahui bahwa ia akan segera pergi lalu mempersiapkan bekal perjalanannya
  5. Mengambil dunia hanya sekedar rizki yang mencukupinya.
  6. Berteman dengan kesucian. (Madinah Balaghah, hlm.547)

MANUSIA BAHAGIA
  1. Orang mukmin adalah mereka yang bahagia dengan kebaikannya dan sedih dengan keburukannya.
  2. Orang yang bahagia adalah mereka yang panjang umurnya dalam taat kepada Allah (kanz al Ummal, jld. 15, hlm. 667, Nahj al Fashahah, jld. 1, hlm. 465)
  3. Kebahagiaan adalah akhlak mulia dan kesedihan adalah akhlak yang buruk.
  4. Orang yang bahagia adalah mereka yang taat kepada Tuhannya dan orang yang sedih adalah mereka yang jatuh dalam perbuatan dosa. (Ali Mukhtari, Akhlak, hlm.81)


KEJELEKAN MANUSIA
  1. Setiap hari diberikan rizki tetapi selalu mengeluh.
  2. Berkurang umurnya setiap hari namun bahagia
  3. Merasa cukup dengan sedikit amal soleh, namun selalu mengejar perbuatan yang sia-sia
  4. Terhadap karunia yang sedikit tidak merasa cukup namun terhadap nikmat yang banyak tidak pernah puas.
  5. Mengetahui dirinya pasti mati, namun tidak beramal untuk mempersiapkan kehidupan sesudah mati
  6. Sadar bahwa dunia sementara, namun tidak pernah letih mengejarnya.

LANGKAH PENYUCIAN DIRI
  1. Bertobat terhadap dosa yang pernah dilakukannya.
  2. Muroqobah, kesadaran bahwa Allah selalu mengawasi dirinya
  3. Muhasabah, introspeksi diri terhadap semua perbuatan yang pernah dan akan dilakukannya
  4. Mujahadah, berjuang dengan sungguh-sungguh mencintai Tuhannya

MUHAMASABAH
1.               Segera berbuat baik karena pada akhir zaman keimanan cepat berubah menjadi kekafiran atau sebaliknya

 Rasulallah saw berpesan: Segeralah beramal soleh karena pada akhir zaman akan banyak terjadi fitnah, pagi hari seseorang masih beriman, namun di  sore hari sudah menjadi kafir, atau sore beriman namun pagi telah kafir lagi. Saat itu banyak orang yang menjual agamanya untuk menikmatan sejenak
2.         Bersabar dalam beramal                
 Rasulallah saw berpesan: Hai manusia mendekati kiamat akan terbentang urusan yang keras, ketakutan yang besar dan  masa yang sulit.  Kegelapan menguasai, kefasikan merajalela, orang-orang yang memerintah yang ma’ruf dianiaya, dan orang-orang yang mencegah kemunkaran disiksa, maka siapkanlah  iman untuk menghadapinya dan gigitlah  dengan gigi gerahammu sekuat mungkin,  berlindunglah dengan berbuat amal soleh, dan paksakan dirimu melakukannya serta bebaskanlah diri kalian dari neraka, menuju kenikmatan yang abadi
3.                  Cerdas dalam menyikapi dunia
 Nabi Saw Berpesan: Wahai manusia, orang yang ada di dunia itu adalah tamu dan apa yang ada di tangan mereka adalah palsu. Sesungguhnya tamu akan pergi dan sesuatu yang palsu tertolak.  Ketahuilah bahwa dunia  adalah harta yang ada sekarang, orang yang baik dan jahat makan darinya.  Akhirat adalah janji yang benar.
4.                  Bersikap Zuhud dalam hidup
 Nabi Saw Berpesan: Wahai manusia janganlah banyak memperturutkan syahwatmu, niscaya kemiskinan akan menjadi mudah bagimu, Janganlah berbuat dosa, niscaya kematian akan menjadi mudah bagimu, infakkanlah hartamu dijalan Allah niscaya engkau akan senang bergabung dengannya, merasa puaslah dengan apa yang telah diberikan kepadamu niscaya akan ringan hisabmu.
5.         Selalu mengingat kematian
 Rasulallah saw berpesan: Perbanyaklah mengingat si pelumat kelezatan (kematian). Jika kalian mengingatnya disaat sulit , maka ia akan melapangkan kesulitanmu sehingga kalian senang kepadanya dan kalian diberi pahala.  Jika kalian mengingatnya saat kaya, maka ia akan membuat kalian membenci kekayaan sehingga kalian mendermakannya dan kalian diberi ganjaran.
6.         Bertawakal dalam hidup
 Nabi berpesan: Siapa yang memutuskan hubungannya dengan selain Allah, maka Allah akan mencukupkan bantuan untuknya. Siapa yang memutuskan hubungannya kepada selain dunia, maka Allah akan menyerahkan ia kepadanya. Siapa yang berusaha mencapai satu perkara dengan jalan maksiat kepada Allah, maka Allah akan menjauhkannya dari sesuatu  yang ia dekati dan Allah akan mendekatkannya kepada sesuatu yang ia jauhi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar